Minggu, 27 September 2009
ibu
Sebenih tetesan embun pagi
Secerah sinarnya mentari
Bila ku tatap wajahmu ibu
Ada kehangatan di dalam hatiku
Air wuduk s’lalu membasahimu
Ayat suci slalu di kumandangkan
Suara mu penuh keluh dan kesah
Berdoa untuk putera puterinya
Oh ibuku engkaulah wanita
Yang ku cinta selama hidupku
Maafkan anakmu bila ada salah
Pengorbananmu tanpa balas jasa
Air wuduk s’lalu membasahimu
Ayat suci slalu di kumandangkan
Suara mu penuh keluh dan kesah
Berdoa untuk putera puterinya
Oh ibuku engkaulah wanita
Yang ku cinta selama hidupku
Maafkan anakmu bila ada salah
Pengorbananmu tanpa balas jasa
Ya Allah ampuni dosanya
Sayangilah seperti menyayangiku
Berilah ia kebahagiaan di dunia juga di akhirat
Secerah sinarnya mentari
Bila ku tatap wajahmu ibu
Ada kehangatan di dalam hatiku
Air wuduk s’lalu membasahimu
Ayat suci slalu di kumandangkan
Suara mu penuh keluh dan kesah
Berdoa untuk putera puterinya
Oh ibuku engkaulah wanita
Yang ku cinta selama hidupku
Maafkan anakmu bila ada salah
Pengorbananmu tanpa balas jasa
Air wuduk s’lalu membasahimu
Ayat suci slalu di kumandangkan
Suara mu penuh keluh dan kesah
Berdoa untuk putera puterinya
Oh ibuku engkaulah wanita
Yang ku cinta selama hidupku
Maafkan anakmu bila ada salah
Pengorbananmu tanpa balas jasa
Ya Allah ampuni dosanya
Sayangilah seperti menyayangiku
Berilah ia kebahagiaan di dunia juga di akhirat
Rabu, 23 September 2009
tak ingin
.jpg)
tak mungkin menyalahkan waktu tak mungkin menyalah kan keadaan kau datang disaat ku membutuhkanmu.semakin ku menyangimu semakin ku harus melepasmu dari hidupku tak ingin lukai hatimu lebih dari ini kita tak mungkin trus bersama, suatu saat nanti kau kan dapatkan seorang yang dampingi hidupmu biarkan ini menjadi kenangan dua hati yang tak pernah menyatu.maafkan aku yang membiarkan kanmu masuk kedalam hidupku ini,maafkan aku yang harus melepasmu walau ku "TAK INGIN"SEMAKIN TERASA CINTAMU SEMAKIN KUHARUS MELEPASMU DARI HIDUPKU TAK INGIN LUKAI HATIMU LEBIH DARI INI KITA TAK MUNGKIN TRUS BERSAMA... sorry bebb......